ATAMBUA, MITRA - Entah setan apa yang merasuki hati Yasinta Ili Leto (35) sampai ia tega membunuh anaknya sendiri yang baru saja lahir pada (10/6)lalu. Setelah dilahirkan, Leto langsung menyekap hidung dan mulut bayi malang ini lalu ditaruh dalam dos supermi dan dibuang dibelakang rumahnya yang terletak di Wehor,desa Kabuna,kec.Kakuluk Mesak.
Untung ada Alexander Dasi Mau yang tidak puas dengan ulah busuk Leto lalu melaporkan ke Polres Belu untuk diproses hukum.Kasatreskrim Polres Belu, IPTU I Gede Sucitra,SH mengatakan Leto mengaku melakukan tindakan nekat ini karena malu terhadap suaminya yang masih merantau ke negeri jiran Malaysia.Selain itu Letto juga malu terhadap keluarga besarnya yang tahu kalau Letto memiliki suami sah dan masih diluar negeri.Bila anak ini dibesarkan secara baik-baik maka akan diketahui siapa yang tega melakukan hubungan gelap liar bersama Letto.
Sebagai langkah aman,Letto langsung membunuh bayinya untuk menutupi seluruh ulah liarnya selama ini.
Sambil menunggu proses hukum selanjutnya Letto kini mendekam di rutan Belu yang terletak di km 2 Atambua untuk selanjutnya akan mendekam di jeruji besi selama beberapa tahun agar mempertanggungjawabkan semua perbuatannya.Aksi buang bayi ini sering terjadi disetiap daerah meski kemudian ada yang membunuhnya sebelum anak tersebut lahir dengan meminum obat.Namun apapun cara yang ditempuh,membunuh bayi tak berdosa adalah tindakan tidak bermartabat dan sangat sadis serta kejam. (cox)
Untung ada Alexander Dasi Mau yang tidak puas dengan ulah busuk Leto lalu melaporkan ke Polres Belu untuk diproses hukum.Kasatreskrim Polres Belu, IPTU I Gede Sucitra,SH mengatakan Leto mengaku melakukan tindakan nekat ini karena malu terhadap suaminya yang masih merantau ke negeri jiran Malaysia.Selain itu Letto juga malu terhadap keluarga besarnya yang tahu kalau Letto memiliki suami sah dan masih diluar negeri.Bila anak ini dibesarkan secara baik-baik maka akan diketahui siapa yang tega melakukan hubungan gelap liar bersama Letto.
Sebagai langkah aman,Letto langsung membunuh bayinya untuk menutupi seluruh ulah liarnya selama ini.
Sambil menunggu proses hukum selanjutnya Letto kini mendekam di rutan Belu yang terletak di km 2 Atambua untuk selanjutnya akan mendekam di jeruji besi selama beberapa tahun agar mempertanggungjawabkan semua perbuatannya.Aksi buang bayi ini sering terjadi disetiap daerah meski kemudian ada yang membunuhnya sebelum anak tersebut lahir dengan meminum obat.Namun apapun cara yang ditempuh,membunuh bayi tak berdosa adalah tindakan tidak bermartabat dan sangat sadis serta kejam. (cox)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar